Skip to main content

Pebalap F1 Andalan Red Bull Ini Tak Sabar Mengaspal di Austin

max-verstappen-tak-sabar-mengaspal-di-austin
Pebalap F1 Andalan Red Bull - Tahun lalu, Max Verstappen membalap untuk Scuderia Toro Rosso saat bertandang ke Circuit of the Americas (COTA). Nah, kali ini, pada GP Amerika Serikat musim ini, Verstappen akan menjadi salah satu andalan Red Bull Racing.

Mengapa pebalap Belanda itu mengaku tak sabar untuk segera berada di Austin? Menurut penuturan yang dilansir melalui ligaolahraga.com, Verstappen mengakui jika keinginan untuk menjajal sirkuit baru dengan beberapa karakter tantangan seperti banyaknya area run-off

Menurut Verstappen sebagai pebalap F1 andalan Red Bull, tikungan pertama pada sirkuit COTA memungkinkan para pebalap untuk saling mendahului. Pasalnya, tikungan tersebut memiliki medan jalan yang lebar. “Agak mirip dengan Silverstone dan Suzuka. Sirkuit COTA sangatlah menyenangkan,” pungkasnya.

[>> Lihat : Pengendara Mobil F1 <<]

Ada satu hal yang patut diwaspadai oleh Verstappen, saat berada di Amerika Serikat nanti. Hal itu adalah makanan. Ya, boleh dibilang Austin memiliki wisata kuliner yang amat kaya, terutama makanan daging yang diolah menjadi aneka masakan lezat.

“Saya mungkin harus menjaga pola makan saya di sana. Karena di Austin burger dan dagingnya sangat nikmat. Saya harus memerhatikan bobot tubuh saya, meski demikian, saya tentunya akan mencari waktu yang pas untuk sekedar menikmati steak,” lanjut pebalap F1 andalan Red Bull dengan nada bercanda seperti dikutip laman ligaolahraga.com.

Verstappen menambahkan bahwa kedekatannya dengan budaya Amerika Serikat membuatnya bisa menghadapi GP Amerika Serikat kali ini dengan lebih santai.Sehingga ia tak sabar untuk bisa kembali ke Austin dan bercengkerama dengan kehangatan masyarakat di sana.

[>> Baca Juga : Pertandingan F1 <<]

Pada GP Amerika Serikat ini, Verstappen tentunya tetap membidik gelar juara, atau minimal bis anaik podium. Terakhir kali pebalap F1 andalan Red Bull berada di COTA tahun lalu, dirinya hanya mampu finis di urutan 4.

Comments

Popular posts from this blog

Ini Sanksi Pebalap Suzuki Ecstar Untuk 2017

gara-gara-vinales-suzuki-terancam-hukuman-di-motogp-2017 Pebalap Suzuki Ecstar - Maverick Vinales, membuat pabrikan tersebut terancam mendapatkan 'hukuman' pada musim depan. Hukuman yang akan diterima Suzuki yakni kehilangan akses hak konsesi teknis pada MotoGP 2017. Saat ini, Suzuki baru mengeloksi enam poin nilai konsesi yang semuanya diperoleh oleh Vinales, yang pada musim depan pindah ke Yamaha. Hak konsesi sendiri merupakan merupakan kemudahan yang diberikan ke tim pabrikan yang baru bergabug dalam MotoGP. Dalam aturan teknis MotoGP, perkembangan semua tim akan dipantau sepanjang musim, poin konsesi diberikan sesuai dengan podium yang didapatkan pebalapnya. Pembagian angka tersebut yakni tiga angka untuk peringkat pertama, dua angka untuk peringkat kedua dan satu angka untuk peringkat ketiga. Jika poin konsesi sudah melewati enam, maka semua konsesi yang didapatkan tim dihilangkan pada musim depan. Ini yang terjadi pada pebalap Suzuki Ecstar. Poin konsesi yang d

Hamilton Juara GP F1 Meksiko 2016

Juara GP F1 Meksiko 2016 - Kemenangan Lewis Hamilton pada balapan Grand Prix Meksiko akhir pekan lalu ternyata mampu menyamai rekor legenda pebalap F1 Alain Prost. Keduanya berhasil menang dalam 51 balapan, hanya saja Hamilton adalah pebalap F1 mas kini dengan gaya dan teknologi terkini dari F1. Yang menarik adalah Hamilton lebih sedikit jumlah balapannya yakni 186 seri balapan untuk menang sebanyak 51 kali. Sementara pendahulunya yakni Alain Marie Pascal Prost memiliki jumlah seri pertandingan 199 seri balap. Meski begitu, ada pebalap f1 yang mampu mengalahkan rekor keduanya termasuk Hamiltomn yang menjadi juara GP F1 Meksiko 2016 kemarin, dia adalah pebalap yang paling fenomenal yakni Michael Schumacher dengan jumlah kemenangan 91 kali dan mampu meraih tujuh kali juara dunia balap F1. [>> lihat lagi : F1 Indonesia <<] "Rasanya sangat sulit dipercaya sekarang ini," papar Hamilton. Menurut dia, pencapaian yang dirai sangat luar biasa karena menyamai

Mobil F1 Williams Ini Punya Cerita Tersendiri

Mobil F1 Williams - Pada musim F1 2017 nanti sepertinya menjadi tahun istimewa bagi tim Williams karena di tahun tersebut kendaraan yang digunakan telah masuk di usia yang ke 40. BUkan berarti Williams mengunakan mesin itu-itu saja hingga 40 tahun tetapi nama pabrikan yang telah digunakan hingga saat ini oleh tim Williams masih sama yakni menggunakan mobil FW, kemudian tahun keikutsertaan membalap serta pengembangan teknologi mobil, dan kini nama kendaraan itu adalah FW40. Di tahu 1997 Williams telah memulai kiprahnya dalam balap F1, dan Spanyol merupakan tempat awal bertarng dengan mobil March 761 milik Patrick Neve. Tak sampai disitu saja, tahun berikutnya, Williams juga mengembangkan jet darat baru dengan nama FW06. Nah, setiap ada pengembangan maka Williams memberikan nama angka baru di belakang. Sejatinya musim ini mobil F1 Williams menggunakan sasis dengan kode FW38. Ternyata pengebangan dari konstruktor beberapa waktu terahulu dianggap sanat bak dan masih digunakan hingg